Otomotif

Xpeng capai pengiriman 800.000 kendaraan

×

Xpeng capai pengiriman 800.000 kendaraan

Sebarkan artikel ini


Jakarta (ANTARA) – Xpeng mengumumkan bahwa pengiriman kendaraan secara kumulatif telah melampaui 800.000 unit yang memakan waktu lebih dari enam tahun, setelah sebelumnya pada akhir tahun 2023 pengiriman kumulatif Xpeng telah melebihi 400.000 unit.

Saat ini, Xpeng memiliki tujuh model yang dipasarkan, termasuk G7, Mona M03, 2025 X9, 2025 G6, 2025 G9, P7+, dan P7i, lapor Carnewschina, Jumat (11/7).

Pada bulan Juni, Xpeng mengirimkan 34.611 kendaraan, menempati peringkat keempat di antara perusahaan rintisan kendaraan energi baru (NEV) di China, meningkat 224 persen dari tahun ke tahun; juga menandai volume pengiriman bulanannya yang melebihi 30.000 unit selama delapan bulan berturut-turut.

Untuk paruh pertama tahun 2025, Xpeng mengirimkan total 197.189 kendaraan, melebihi volume pengiriman setahun penuh pada tahun 2024 sebesar 190.068 kendaraan.

Baca juga: Xpeng G7 dapat pesanan 10 ribu unit hanya dalam 9 menit

Pada tahun 2025, Xpeng memiliki target penjualan tahunan sebesar 380.000 kendaraan. Selain itu, Xpeng menargetkan untuk memasuki 60 negara dan wilayah secara global pada akhir tahun 2025, termasuk pendirian lebih dari 300 outlet layanan purna jual di luar negeri.

Baru-baru ini, Xpeng meluncurkan SUV listrik G7 yang memiliki koefisien hambatan 0,238 Cd, jarak tempuh hingga 702 km, dan tenaga 292 hp. Khususnya, sembilan menit setelah peluncuran, Xpeng G7 langsung menerima 10.000 pesanan.

Kemudian, pada awal Maret tahun ini, Xpeng memperbarui jajaran SUV listriknya untuk segmen kisaran harga 150.000 – 250.000 yuan (Rp338,9 juta – Rp564,3 juta) dengan meluncurkan 2025 Xpeng G6 dan 2025 Xpeng G9.

Ke depannya, Xpeng dilaporkan berencana meluncurkan setidaknya lima model EREV, yang meliputi sedan dan SUV, termasuk varian EREV (Extended-Range Electric Vehicle) dari P7 dan G6, menurut media sosial Tiongkok 36Kr.

Xpeng didirikan pada tahun 2014 oleh He Xiaopeng. Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan rintisan paling awal di Tiongkok yang fokus pada penelitian dan pengembangan kendaraan listrik pintar yang identik dengan Nio dan Li Auto sebagai kekuatan “penanda mobil baru” terkemuka di Tiongkok.

Pada bulan Desember 2018, Xpeng meluncurkan model produksi massal pertamanya, Xpeng G3. Kemudian pada tahun 2020, Xpeng terdaftar di Bursa Efek New York.

Xpeng menjual dua model mobil listrik di Indonesia, yaitu Xpeng X9 dan Xpeng G6. Xpeng X9 adalah MPV premium, sementara G6 adalah SUV coupe sporty yang ditujukan untuk segmen D. Kedua model ini akan dirakit secara lokal di Indonesia mulai pertengahan tahun 2025 dengan fokus pada produksi Xpeng G6 dan X9.

Baca juga: Xpeng G7 elektrik diluncurkan dengan harga awal sekira Rp422 juta

Baca juga: Xpeng mulai produksi mobil di Indonesia

Baca juga: Lokalisasi produsen mobil China di Indonesia dorong ekonomi tumbuh

Pewarta:
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

peternak ayam ini hepi bisa ekspansi kandang karena baru saja jp super mahjong ways 3rezeki tukang sate setelah maxwin wild mahjong ways 2 bisa beli motor yamaha r25 barudari buah jadi jp kang rujak ini petik scatter emas dari mahjong wins dan liburan ke klfinansial menjadi baik lewat mesin mahjong wins hari initahap jackpot mahjong wins gampang menang hari inislot gacor