Jakarta (ANTARA) – Dunia sepak bola tengah berduka atas kepergian penyerang andalan Liverpool asal Portugal, Diogo Jota. Jota meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tragis di Spanyol pada Kamis (3/7).
Pemilik nama lengkap Diogo Jose Teixeira da Silva itu merupakan pria kelahiran 4 Desember 1996 di Porto, Portugal.
Pemain berusia 28 tahun ini sudah memulai bakat sepak bolanya sejak remaja. Jota memulai awal karier profesionalnya di klub lokal Pacos de Ferreira pada tahun 2014 dan berhasil mencetak 14 gol pada 41 penampilan liga.
Bakatnya yang menonjol membuat klub La Liga Atletico Madrid memboyongnya pada tahun 2016. Namun, ia tak sempat tampil bersama tim utama klub Spanyol itu, karena selama satu musim ia dipinjamkan ke FC Porto dan pada musim selanjutnya hijrah ke Wolverhampton Wanderers.
Namanya mulai bersinar di Inggris ketika Jota berhasil memperkuat Wolverhampton, di mana ia mencetak 44 gol dalam 131 penampilan. Ia pun direkrut dengan nilai transfer 14 juta euro.
Selain itu, Jota juga berperan mengantarkan klub tersebut naik kasta tertinggi Liga Inggris, sekaligus mempertahankan posisi tim di papan tengah Premier League.
Baca juga: Diogo Jota dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan di Spanyol
Dengan performanya yang konsisten dan kemampuan andalnya dalam bermain di berbagai posisi penyerang, Jota membuat Liverpool tertarik padanya. Pada tahun 2020, ia resmi bergabung dengan The Reds dengan nilai transfer sekira 41 juta euro.
Selama berseragam Liverpool, ia menjadi bagian penting dalam tim asuhan Jurgen Klopp. Jota berhasil tampil dalam lebih dari 180 pertandingan dan mencetak 65 gol.
Kemudian, Jota juga turut berperan dalam keberhasilan Liverpool meraih trofi Piala FA 2022 serta Piala Liga Inggris tahun 2022 dan 2024. Ia termasuk bagian dari tim yang kerap bersaing di posisi teratas Premier League dan Liga Champions.
Pada 2024/25, Jota membantu Liverpool meraih gelar juara Liga Inggris ke-20, sesuai dengan nomor punggung yang ia kenakan.
Jota diketahui memiliki kontrak hingga akhir musim 2026/27 setelah ia dan Liverpool mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak pada 2 Agustus 2022.
Baca juga: Liverpool FC sangat berduka kehilangan Diogo Jota
Sementara di level internasional, Jota memperkuat Tim Nasional Portugal sejak 2019. Jota mencatatkan 49 caps dan mencetak 14 gol, termasuk dalam ajang UEFA Nations League dan berbagai kualifikasi Piala Dunia.
Jota pun sempat dikabarkan sedang memulihkan diri dari cedera hamstring, yang sempat membuatnya tidak bisa bermain pada pertandingan pramusim Liverpool.
Sehingga Jota sempat mengungkapkan bahwa ia akan absen paling lambat sampai akhir Agustus, dan juga absen pada tiga pertandingan pembuka Liverpool di Liga Inggris yakni melawan Fulham, Crystal Palace, dan Manchester United.
Di kehidupan pribadinya, Jota telah menikah dengan Rute Cardoso. Mereka telah menjalin hubungan asmara selama 10 tahun, dan resmi menikah pada 22 Juni 2025, sekira dua pekan sebelum kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Jota. Keduanya pun telah dikaruniai dua anak laki-laki (Dinis dan Duarte) dan seorang anak perempuan.
Meski telah tutup usia, Diogo Jota meninggalkan warisan luar biasa bagi sepak bola Eropa dan dunia. Dengan gaya bermainnya yang eksplosif dan kontribusi besarnya di berbagai klub, menjadikan dirinya sosok inspiratif bagi para pemain sepakbola lainnya.
Baca juga: Mengenang Diogo Jota, si kalem yang piawai meneror gawang lawan
Baca juga: Diogo Jota meninggal, Jurgen Klopp patah hati
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
