loading…
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk terus menunjukkan kinerja positif dan memperkuat langkah transformasi melalui ekspansi global dan kemitraan strategis. FOTO/dok.SindoNews
Direktur Utama Krakatau Steel, Akbar Djohan, menyampaikan bahwa ekspor tersebut menjadi bagian dari serangkaian kesepakatan strategis yang dilakukan perusahaan sejak Maret 2025. Termasuk di antaranya penandatanganan nota kesepahaman dengan Delong Steel Group dan kerja sama bersama Xiamen ITG Group Co., Ltd. serta PT Dexin Steel Indonesia dalam ajang BRICS Innovation Base Industry Project Matchmaking Meeting di Beijing, China.
Selain itu, Krakatau Steel juga menjalin kerja sama dagang dengan Tatarstan Trade House di Rusia dan telah mengekspor 2.400 ton baja ke Polandia. “Ini bukti bahwa transformasi dan restrukturisasi yang dilakukan membawa dampak nyata. Krakatau Steel mendapat kepercayaan penuh dari pemangku kepentingan, tercermin dari kenaikan harga saham yang tidak hanya menunjukkan kinerja keuangan, tetapi juga kepercayaan publik dan investor,” ujar Akbar dalam pernyataannya, Minggu (13/7).
Baca Juga: Krakatau Steel Catatkan Rekor Penjualan Pipa Baja Tertinggi Sepanjang Sejarah
Kepala Riset Praus Capital, Marolop Alfred Nainggolan, menilai bahwa lonjakan harga saham KRAS dalam beberapa pekan terakhir terjadi karena respons pasar terhadap langkah-langkah pertumbuhan anorganik, termasuk kolaborasi strategis dengan Delong Steel. Menurutnya, kepercayaan produsen global terhadap Krakatau Steel menjadi sinyal penting bagi masa depan industri baja nasional.