Akun X bercentang emas yang menyamar sebagai bagian dari Ripple kini gencar menyebarkan skema airdrop palsu XRP. Mereka kerap menggunakan konten buatan AI demi memancing kepercayaan pengguna. Penggemar XRP wajib waspada. Hanya percayalah pada kabar resmi dari sumber tepercaya.
Skema airdrop palsu ini sudah berulang kali muncul dalam beberapa pekan terakhir. Kini, sepertinya para penipu berhasil menemukan celah baru untuk menjerat komunitas XRP. Keluhan dari komunitas telah menyebabkan sejumlah akun palsu ini ditangguhkan. Namun sayangnya, unggahan-unggahan tersebut sempat bertahan selama beberapa jam sebelum akhirnya dibekukan.
Jangan Tertipu dengan Scam Airdrop XRP
Penipuan di media sosial begitu marak di dunia kripto. Kemajuan teknologi AI dalam pembuatan video justru memperburuk persoalan ini.
Dalam beberapa hari terakhir, akun X terverifikasi ramai menyebarkan rumor soal airdrop XRP. Mereka menyematkan video Brad Garlinghouse hasil rekayasa AI agar terlihat lebih meyakinkan. Dengan sorotan media yang kini mengarah ke XRP, ancamannya jadi makin kentara.
Isi dari penipuan semacam ini cenderung konsisten. Sebuah akun X yang menyandang centang emas autentik akan mengunggah sebuah “pengumuman” soal airdrop XRP yang katanya resmi.
Akun-akun ini semuanya akan menyandang nama “Ripple News”, meski nama pengguna mereka sama sekali tak berkaitan dengan perusahaan tersebut.
Seperti yang dicatat oleh BeInCrypto, beberapa akun palsu ini bahkan memiliki hampir 100.000 pengikut.
Pengguna akan menjumpai unggahan-unggahan ini sebagai iklan, dan tiap postingan biasanya dihiasi komentar dukungan dari bot lain. Mereka mencantumkan informasi soal cara “mengeklaim” bonus airdrop serta tanggapan berupa wallet XRP palsu. Namun, semua ini hanya akal-akalan untuk mencuri data dan dana pengguna.
Skema airdrop XRP palsu ini telah berlangsung selama berminggu-minggu, sejak gugatan SEC terhadap Ripple diselesaikan dengan kesepakatan. Perdagangan futures XRP dan gaung soal ETF bisa memberi celah baru bagi para pelaku ini untuk menjebak calon korban.
Komunitas penggemar Ripple tengah larut dalam euforia. Namun, pengguna yang terlalu bersemangat harus tetap siaga. Kalau lengah, mereka bisa kehilangan seluruh portofolionya.
Sementara itu, admin X telah menghapus banyak unggahan bermasalah. Misalnya, para pemburu scam kripto sempat membagikan daftar akun terverifikasi ilegal pekan lalu. Sejak daftar itu dirilis, semua target telah ditangguhkan atau menghapus seluruh unggahan bermasalahnya.
Dengan kata lain, para penipu airdrop XRP bisa saja lolos verifikasi di X, dan hal ini amat mengkhawatirkan. Penipuan kripto berbasis deepfake di media sosial kini menjadi momok yang nyata.
Pada Oktober 2024, seorang pengguna kehilangan hampir US$46 juta akibat skema seperti ini. Selama kuartal pertama 2025 saja, penipuan kripto berbasis deepfake telah menguras dana lebih dari US$200 juta dari para pengguna.
Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk benar-benar menelaah setiap skema “reward” atau airdrop yang mereka temui. Sedikit kewaspadaan bisa menyelamatkan banyak hal.
Bagaimana pendapat Anda tentang akun palsu Ripple yang promosikan scam airdrop XRP ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
