Jakarta (ANTARA) – Pekan kelima BRI Super League 2025/2026 akan menghadirkan duel bergengsi antara Persija Jakarta melawan Bali United di Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara, Minggu (14/9) pukul 19.00 WIB. Laga ini diprediksi berlangsung panas mengingat kedua tim sama-sama memiliki motivasi tinggi untuk meraih poin penuh.
Persija Jakarta menatap pertandingan ini dengan status pemuncak klasemen sementara. Macan Kemayoran sejauh ini belum terkalahkan dengan catatan tiga kemenangan dan satu hasil imbang, mengoleksi total 10 poin. Pelatih Mauricio Souza menyebut timnya sudah menyiapkan strategi terbaik untuk mempertahankan tren positif.
“Saya percaya dengan kualitas para pemain yang saya miliki. Mereka adalah pemain berkualitas yang bermain untuk tim. Harapan saya, mereka mampu menjalankan tugasnya dengan performa terbaik,” ujar Souza kepada ILeague.
Persiapan Persija semakin matang setelah sejumlah pemain andalan kembali ke skuat, termasuk bek Jordi Amat dan Rizky Ridho yang pulang dari tugas bersama tim nasional. Dua pemain muda, Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas, juga segera bergabung, sementara striker Gustavo Almeida serta Allano Lima yang sebelumnya cedera telah kembali berlatih.
Baca juga: Mauricio Souza sebut Persija harus siap tanding dalam kondisi apa pun
“Jordi dan Ridho sudah bergabung, Kamis ini Rayhan dan Dony juga akan datang. Jadi, kami akan menghadapi pertandingan dengan tim yang komplet,” tutur Souza.
Di lini depan, Persija masih mengandalkan ketajaman Maxwell yang telah mencetak empat gol beruntun, tertinggal satu gol dari Dalberto Luan (Arema FC) di daftar pencetak gol terbanyak sementara. Kembali hadirnya Gustavo Almeida juga akan menambah opsi serangan yang lebih berbahaya bagi Macan Kemayoran.
Sementara itu, Bali United baru menemukan momentum setelah meraih kemenangan pertama musim ini atas Madura United dengan skor 1-0 pada pekan keempat. Sebelumnya, Serdadu Tridatu hanya mencatat dua kali imbang dan satu kekalahan. Saat ini, mereka berada di posisi kedelapan klasemen dengan lima poin.
Pelatih Bali United, Johnny Jansen, menilai performa timnya menunjukkan perkembangan positif dari pekan ke pekan. “Kami mulai meningkat dari fisik, meningkat dalam taktikal, dan juga semakin baik dalam bermain bersama. Saya melihat kami memiliki pengembangan tim yang semakin baik,” kata Jansen.
Baca juga: Prapanca yakin seiring waktu larangan suporter tandang akan dicabut
Dalam catatan pertemuan, Bali United masih unggul dengan 12 kemenangan dari 21 laga resmi melawan Persija sejak 2016. Persija mencatat enam kemenangan, sementara tiga laga lainnya berakhir imbang. Namun, pada pertemuan terakhir, Persija berhasil menang telak 3-0.
Statistik juga menunjukkan laga ini diprediksi akan melahirkan banyak gol. Persija mencetak 11 gol dari lima pertandingan di semua kompetisi, sedangkan Bali United menorehkan 10 gol. Rata-rata kedua tim mencetak dua gol per laga. Namun, kelemahan Bali United terlihat di sektor pertahanan karena menjadi salah satu tim dengan jumlah kebobolan terbanyak, yakni sembilan gol hingga pekan keempat.
Penjaga gawang Persija, Carlos Eduardo, menegaskan bahwa persiapan tim berjalan baik. “Kami harus terus memperbaiki kekurangan yang ada. Kami tahu setiap lawan memiliki kualitas, karena liga ini sangat kompetitif,” ujarnya.
Lewat catatan kondisi kedua tim di atas, laga Persija kontra Bali United diprediksi berlangsung sengit. Persija berambisi mempertahankan posisi puncak klasemen, sementara Bali United bertekad melanjutkan kebangkitan sekaligus membalas kekalahan pada pertemuan sebelumnya.
Baca juga: Persija Jakarta menunjuk Bambang Pamungkas sebagai direktur olahraga
Baca juga: Bambang Pamungkas pastikan Rizky Ridho dipertahankan Persija
Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
