Politik

Mengenal apa itu formasi 17-8-45 dalam Paskibraka

×

Mengenal apa itu formasi 17-8-45 dalam Paskibraka

Sebarkan artikel ini



Jakarta (ANTARA) – Pada setiap upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) membentuk formasi yang dikenal dengan sebutan 17-8-45. Formasi ini menjadi bagian penting dalam rangkaian upacara yang penuh makna dan sakral.

Formasi 17-8-45 tidak hanya sekadar susunan angka, melainkan mengandung makna mendalam yang mencerminkan semangat kemerdekaan, persatuan, dan perjuangan bangsa Indonesia. Angka-angka tersebut mengingatkan pada tanggal proklamasi kemerdekaan yang bersejarah bagi bangsa.

Baca juga: Sejarah pendiri Paskibraka dan pengibar pertama Sang Saka Merah Putih

Arti dari formasi 17-8-45

Formasi 17-8-45 terdiri dari tiga kelompok utama, masing-masing memiliki tugas dan simbolisme tersendiri:

1. Pasukan 17 (Pengiring/pemandu)

Kelompok ini berada di barisan depan sebagai pengiring dan pemandu pasukan. Angka 17 melambangkan tanggal Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, yaitu 17 Agustus 1945. Pasukan 17 bertugas membuka jalan dan mempersiapkan jalannya pengibaran bendera.

2. Pasukan 8 (Pembawa bendera/inti)

Berposisi di belakang pasukan 17, kelompok ini berperan sebagai pasukan inti yang membawa dan mengibarkan duplikat Bendera Pusaka Merah Putih. Angka 8 memiliki makna simbolis yang sering kali diartikan sebagai simbol kekokohan dan kekuatan. Dalam konteks Paskibraka, Pasukan 8 melambangkan persatuan dan kekuatan bangsa.

3. Pasukan 45 (Pengawal)

Kelompok ini berada di belakang pasukan 8 dan berfungsi sebagai pengawal kehormatan. Angka 45 merujuk pada tahun kemerdekaan Indonesia, 1945. Pasukan 45 melambangkan pengorbanan dan perjuangan para pahlawan bangsa yang telah berjuang demi kemerdekaan. Mereka bertugas menjaga dan mengawal bendera pusaka dengan penuh kehormatan.

Baca juga: Sejarah singkat dan perbedaan paskibra serta paskibraka

Sejarah pembentukan formasi 17-8-45

Ide pembentukan formasi 17-8-45 berawal dari tahun 1946, ketika Husein Mutahar, yang kemudian dikenal sebagai Bapak Paskibraka Indonesia, ditugaskan oleh Presiden Soekarno untuk menyiapkan pengibaran Bendera Pusaka di Yogyakarta. Saat itu, Mutahar memilih lima pemuda dari berbagai daerah untuk mengibarkan bendera pusaka, yang melambangkan Pancasila.

Pada tahun 1967, Presiden Soeharto meminta Husein Mutahar untuk kembali menangani pengibaran bendera pusaka. Dengan ide dasar dari pelaksanaan tahun 1946, Mutahar mengembangkan formasi pengibaran menjadi tiga kelompok yang dinamai sesuai jumlah anggotanya, yaitu Pasukan 17 (pengiring), Pasukan 8 (pembawa bendera), dan Pasukan 45 (pengawal). Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945.

Baca juga: Tugas Paskibraka di bawah naungan siapa? Ini penjelasannya

Makna filosofis formasi 17-8-45

Formasi 17-8-45 bukan hanya sekadar susunan angka, tetapi juga mengandung filosofi yang mendalam:

• Pasukan 17: Melambangkan tanggal kemerdekaan, mencerminkan semangat perjuangan dan pembukaan jalan menuju kemerdekaan.

• Pasukan 8: Simbol persatuan dan kekuatan bangsa yang menjadi pilar utama dalam menjaga kemerdekaan dan kedaulatan negara.

• Pasukan 45: Lambang pengorbanan dan perjuangan para pahlawan bangsa yang telah berjuang demi kemerdekaan.

Formasi 17-8-45 dalam Paskibraka adalah manifestasi dari semangat kemerdekaan, persatuan, dan perjuangan bangsa Indonesia. Setiap angka dalam formasi ini memiliki makna yang dalam, menggambarkan tanggal, bulan, dan tahun kemerdekaan Indonesia, serta nilai-nilai yang harus dijaga oleh setiap generasi.

Melalui formasi ini, Paskibraka tidak hanya mengingatkan kita pada sejarah kemerdekaan, tetapi juga menginspirasi untuk terus menjaga persatuan, kekuatan, dan semangat perjuangan demi masa depan Indonesia yang lebih baik. Formasi tersebut menjadi simbol yang menguatkan rasa cinta tanah air bagi seluruh warga bangsa.

Baca juga: Istana evaluasi Paskibraka saat gladi kotor, ada yang masih grogi

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

pagi kerja jadi kang bengkel malam pesta wild mahjong ways 2 cuan rp 38 juta sekejap matakena scatter pulas di game mahjong wins 3 kernet angkot ini mendadak hadiahkan parfum ysl ke gebetannyangerasa bosen jaga warnet sepi semalaman pakai akun vip mahjong wins pak cahyo sukses jp 1 nmaxpromosi responsif bonus mahjong wins pemberian tambahan modalteknik ringan maxwin mahjong pak masyur untung 87 jutaslot gacor