Jakarta (ANTARA) – Perkembangan sepak bola Asia terus menunjukkan tren positif dalam dua dekade terakhir. Sejak awal tahun 2000-an, negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan mulai menunjukkan taringnya di pentas sepak bola dunia, termasuk saat menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2002.
Meski masih kalah populer dibandingkan sepak bola Eropa dan Amerika Latin, Asia dikenal sebagai benua yang memiliki antusiasme tinggi terhadap olahraga sepak bola. Tak hanya sebagai penggemar, Asia juga melahirkan sejumlah pemain yang mampu bersinar di kompetisi elite Eropa dan turnamen internasional.
Berikut ini adalah 12 pesepak bola terbaik Asia sepanjang sejarah yang telah mengharumkan nama benua kuning di kancah dunia:
1. Keisuke Honda (Jepang)
Mantan gelandang AC Milan ini merupakan salah satu ikon sepak bola Jepang. Honda tampil di tiga edisi Piala Dunia dan mencatatkan hampir 100 caps bersama tim nasional. Ia dikenal sebagai gelandang serang kreatif yang mampu mencetak gol-gol penting, termasuk saat menyamakan kedudukan melawan Senegal di Piala Dunia 2018.
Baca juga: Daftar pemain Indonesia dan Arab Saudi yang merumput di Eropa
2. Son Heung-min (Korea Selatan)
Kapten timnas Korea Selatan ini merupakan salah satu pesepak bola Asia tersukses di era modern. Pemain andalan Tottenham Hotspur ini mencetak sejarah sebagai pemain Asia pertama yang menembus 100 gol di Premier League. Ia pernah meraih Golden Boot musim 2021/22 dan memenangkan Puskas Award 2020. Pada musim 2024/2025, Son membawa Tottenham menjuarai Liga Europa usai menaklukan Manchester United di laga puncak.
3. Park Ji-sung (Korea Selatan)
Park Ji-sung dikenal sebagai pemain pekerja keras yang menjadi andalan Sir Alex Ferguson di Manchester United. Ia tampil dalam tiga edisi Piala Dunia dan menjadi bagian dari skuad MU saat meraih trofi Liga Champions 2008. Park dihormati karena kontribusinya di lini tengah dan kemampuannya dalam menjaga pemain lawan.
4. Shinji Kagawa (Jepang)
Gelandang serang serbabisa ini pernah bermain untuk Manchester United dan Borussia Dortmund. Kagawa meraih gelar Bundesliga dan Premier League, serta membawa Jepang menjuarai Piala Asia 2011. Ia tampil dalam Piala Dunia 2014 dan menjadi salah satu playmaker terbaik Asia di masanya.
5. Hidetoshi Nakata (Jepang)
Nakata merupakan pemain Asia pertama yang masuk nominasi Ballon d’Or, bahkan tiga kali dalam rentang empat tahun. Ia memperkuat sejumlah klub besar di Serie A dan membantu AS Roma meraih Scudetto pada musim 2000/01. Nakata menjadi pionir dan inspirasi bagi banyak pemain Jepang yang berkarier di Eropa.
Baca juga: Melihat peta kekuatan sepak bola Asia di 2025: Mampukah bersaing?
6. Yuto Nagatomo (Jepang)
Bek kiri serba bisa ini telah mencatatkan lebih dari 100 caps bersama Jepang. Nagatomo bergabung dengan Inter Milan pada 2011 dan tampil lebih dari 200 kali di Serie A. Ia juga menjuarai Piala Asia 2011 dan tampil di tiga edisi Piala Dunia.
7. Tim Cahill (Australia)
Cahill merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Australia dengan 50 gol. Ia tampil dalam tiga Piala Dunia dan dikenal lewat sundulan-sundulannya yang mematikan. Di level klub, Cahill menjadi legenda Everton dan pernah masuk nominasi Ballon d’Or pada 2006.
8. Cha Bum-kun (Korea Selatan)
Legenda sepak bola Korea Selatan ini merupakan salah satu pemain Asia pertama yang sukses di Eropa. Cha tampil dalam 136 laga internasional dan mencetak 58 gol. Di level klub, ia memperkuat Eintracht Frankfurt dan Bayer Leverkusen, serta dua kali menjuarai Piala UEFA.
9. Shunsuke Nakamura (Jepang)
Nakamura dikenal sebagai maestro bola mati. Ia bermain untuk Celtic dan menjadi pemain Jepang pertama yang mencetak gol di Liga Champions. Ia mencatatkan 98 caps untuk Jepang dan tampil di Piala Dunia 2006 dan 2010. Tendangan bebasnya sering dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
Baca juga: Erick Thohir: FIFA tetapkan Jakarta jadi pusat kegiatan kawasan Asia
10. Kim Min-jae (Korea Selatan)
Bek tengah modern ini mencuat bersama Napoli dan membawa klub Italia itu meraih Scudetto pada musim 2022/23. Kim kemudian bergabung dengan Bayern Munich pada 2023 dengan nilai transfer 58 juta euro, menjadikannya pemain Asia termahal sepanjang sejarah. Ia tampil di Piala Dunia 2022 sebagai andalan lini belakang Korea Selatan.
11. Ali Daei (Iran)
Ali Daei mencetak 108 gol dalam 148 pertandingan untuk Timnas Iran dan menjadi top skor dunia hingga akhirnya dilampaui Cristiano Ronaldo. Ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Asia 1999 dan pernah membela Bayern Munich di Bundesliga. Daei tampil di Piala Dunia 1998 dan 2006.
12. Takumi Minamino (Jepang)
Minamino tampil mengesankan bersama Red Bull Salzburg sebelum bergabung dengan Liverpool pada 2020 dan turut meraih gelar Liga Inggris. Ia tampil dalam Piala Dunia 2022 dan mencetak sejumlah gol penting bagi Jepang. Kini, Minamino bermain untuk AS Monaco di Ligue 1 Prancis.
Para pemain ini telah membuktikan bahwa Asia memiliki talenta besar di kancah sepak bola dunia. Prestasi mereka membuka jalan bagi generasi berikutnya untuk bermimpi besar dan bersaing di level tertinggi sepak bola internasional.
Baca juga: Untuk ke Piala Asia, timnas putri membutuhkan dukungan besar suporter
Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.